Perlu diketahui bahwa yang disebut sebagai belalang oleh orang indonesia merupakan 3 ordo serangga. Ketiga ordo belalang tersebut, ialah :
- Ordo Orthoptera yang berisi 20.000 spesies belalang yang memiliki kaki belakang panjang dan merupakan herbivora.
- Ordo Phasmatodea yang berisi serangga yang beradaptasi dengan cara memiliki tubuh yang menyerupai lingkungannya. Serangga yang masuk ke dalam ordo ini juga merupakan herbivora.
- Ordo Mantodea yang didalamnya berisi belalang yang memiliki kaki depan yang termodifikasi menjadi berbentuk capit. Didalamnya berisi jenis belalang yang bersifat sebagai karnivora.
Table of Contents
Klasifikasi
Seperti yang telah saya sebutkan diatas, dalam taksnomi hewan, nama latin belalang sembah adalah Ordo Mantodea. Ordo ini dicirikan sebagai serangga yang memiliki kaki depan yang telah termodifikasi menjadi sebuah capit yang bergerigi. Capit ini digunakannya untuk menangkap dan mengoyak mangsanya.
Selain kaki depan, ia juga memiliki 2 pasang kaki belakang yang memiliki fungsi untuk berjalan. Bentuk kaki belakangnya berbeda dengan belalang pada umumnya yang kaki belakangnya termodifikasi sehingga berukuran besar yang memiliki fungsi untuk melompat.
Selain dilihat dari perkakian, kita dapat mengidentifikasi serangga ini dari kepalanya. Kepalanya memiliki bentuk mirip segitiga yang dapat diputarnya hingga 180Âș. Itu digunakannya untuk melihat kondisi lingkungan yang ada dibelakangnya. Belalang sembah memiliki tipe mulut chewing (mengunyah) yang berukuran besar, hal itu membuatnya dapat memangsa hewan yang berukuran besar. Bahkan beberapa kali serangga ini terlihat sedang memangsa burung.
Klasifikasi Belalang Sembah adalah sebagai berikut :
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insecta
Supe rordo : Dictyoptera
Ordo : Mantodea
Makanan Belalang Sembah
Serangga ini juga bersifat sebagai kanibal yang memangsa sesamanya. Bahkan dalam perkembangbiakkan hewan ini, setelah induk jantan dan betina kawin, induk betina akan memangsa si penjantannya. Wah, sungguh kejam ya.
Hewan yang memiliki ukuran tubuh lebih besar pun terkadang menjadi makanan belalang sembah. Burung, kadal, katak dan ular merupakan beberapa hewan yang juga diburu olehnya. Dikutip dari Sciencealert, serangga ini ternyata memakan burung secara hidup-hidup. Ia akan mendekati burung yang menjadi incarannya, kemudian ia akan memasukkan kepalanya kesalah satu mata burung tersebut. Dari mata burung ini, belalang sembah akan memakan jaringan otak burung tersebut. Wah, sangat mengerikan ya.
Jenis Belalang Sembah
Di seluruh dunia ada sekitar 2.300 spesies belalang sembah. Mayoritas hidup di daerah beriklim tropis seperti Indonesia tetapi ada juga yang hidupnya di daerah sub tropis dan beriklim sedang. Beberapa jenis belalang sembah diantaranya adalah sebagai berikut :
Belalang daun mati Venezuela
Belalang perisai
Spesies serangga ini dapat menyerupai daun yang hidup dan mati. Seringkali, ia berdiri disamping daun sehingga lebih meningkatkan kamuflasenya. Ia juga dapat bergetar dengan lembut sehingga menyerupai gerakan daun yang terkena angin. Dengan kamuflasenya ini ia dapat melakukan serangan mendadak kepada mangsanya. Tak jarang ia berhasil memangsa hewan yang berukuran lebih besar seperti kada dan burung kolibri.
Belalang Sembah Tropis
Saat masih menjadi Nimfa warna tubuhnya berwarna merah dengan tudung berukuran kecil. Setiap kali ia mengalami molting, tubuhnya akan berwarna semakin kehijauan dan tudungnya membesar. Karena bentuk tubuhnya yang unik ini, orang-orang eropa banyak yang menjadikannya sebagai hewan peliharaan.
Belalang Sembah Emas
Belalang Semut
Serangga ini banyak ditemukan di Asia Tenggara khususnya Malaysia dan Indonesia. Ia juga pernah dilaporkan ditemukan di Hong Kong dan Taiwan tetapi jarang.
Belalang semut biasanya berdiri di atas daun menunggu mangsa lewat. Jika ada ancaman predator, serangga betina akan segera mundur ke bagian bawah daun. Sedangkan pejantan dewasa biasanya akan terbang untuk melarikan diri.