Intip Pesona Bunga Sakura di Taman Bunga Cibodas

Membahas Jawa Barat dengan segudang destinasi wisatanya, tentu menjadi pilihan yang sulit dilewatkan. Wisata alam terutama, menjadi ciri dan tujuan banyak pelancong ketika menyambangi daerah ini.

Salah satu daerah yang menyediakannya adalah Cianjur, selain Taman Bunga Nusantara yang kian populer. Mengunjungi Kebun daya berisi Taman Bunga Cibodas patut dicoba. Kawasan wisata ini, menjanjikan keindahan alam tak hanya hamparan bunga, melainkan gunung menjulang yang eksotis.

Berada pada ketinggian 1.725 m di atas permukaan laut, tempat yang juga sering disebut Kebun Raya Cibodas ini kian nyaman untuk kunjungan liburan di akhir pekan.

Lahannya sendiri, memiliki luas sekitar 80 hektar yang terawat baik, deretan pohon rimbun, air mancur yang tenang dan tentu, hamparan bunga yang menyejukkan pandangan.

Melihat asal muasalnya, kebun raya ini rupanya telah cukup lama berdiri dan dioperasikan. Sejumlah ilmuwan bahkan mengklaim dan menjuluki kawasan ini sebagai Firdaus Asia. Bukan tanpa alasan, ini lantaran panorama indah yang tersaji seumpama surga firdaus.

Sebagai daerah di dataran tinggi, suhu di Kebun Raya Bogor mencapai 17-27 derajat Celcius. Pendiri pertama dipercaya merupakan warga botani asal Belanda bernama Johannes Elias Teijsman.

Bukan sebagai tempat rekreasi kala ditemukan pertama kali, tempat ini justru sempat digunakan untuk menanam pohon kina. Sayangnya, iklim kawasan dengan curah hujan 2.380 mm per tahun, membuatnya tak bisa tumbuh dengan baik.

Alhasil, kawasan dirombak dan ditanami tumbuhan dataran tinggi basah tropika. Tanaman yang digunakan kemudian macam runjung hingga tanaman paku dan sejenisnya.

Kehadiran pohon kina pada 11 April 1853, kemudian menjadi hari lahir Kebun Raya Cibodas. Karena itulah, Anda bisa berkunjung setiap tanggal 11 April tanpa dikenakan biaya sama sekali.

Bunga Sakura di Taman Bunga Cibodas

Kebun Raya Cibodas menyediakan ragam fasilitas dan area liburan yang berbeda. Namun yang paling menarik dan banyak dikunjungi adalah taman sakura. Ya, meski selama ini tanaman tersebut hanya dikenal dari Jepang.

Keindahan bunga sakura saat mekar rupanya dapat disaksikan dan menjadi daya tarik utama. Ketinggian lebih dari 1400 meter memungkinkan tanaman tersebut mekar bahkan dua kali dalam setahun.

Waktu ini bahkan berbeda dengan Jepang yang hanya tumbuh sekali setahun. Terlebih bunga sakura yang umumnya hanya bisa tumbuh di negara empat musim saja.

Jika ingin mendapatkan momen spesial tersebut, kunjungi pada bulan Januari-Februari serta Juli-Agustus untuk melihat bunga sakura mekar. Bunga ini hanya subur selama dua minggu dan akan layu setelahnya.

Selain bunga sakura, ada beberapa wilayah di Kebun Raya Cibodas lainnya  yang patut dikunjungi.

Rumah Kaca
Ada lebih dari 4000 jenis tanaman yang terdiri jenis kaktus, anggrek serta tanaman unik lainnya yang akan Anda temui jika singgah di rumah kaca. Tanaman di sini terbilang dirawat secara khusus, karena ketidakcocokan dengan iklim yang kerap berubah.

Taman Lumut
Taman lain yang bisa Anda kunjungi adalah taman lumut yang terletak tak jauh dari rumah kaca. Di sini, pengunjung bisa menemukan koleksi lebih dari 235 jenis lumut pada dinding. Meski terdengar aneh, daerah ini sangat istimewa.

Anda bisa melihat lumut hijau memenuhi pohon, tangga, hingga bebatuan di sekitarnya. Tapi hati-hati untuk melangkah di daerah ini karena cukup licin.

Araucaria Avenue
Area menarik lainnya dari Kebun Raya Cibodas adalah Araucaria Avenue, sebuah jalan berbatu dengan pohon Araucaria yang membentang di kedua sisinya. Pohon tinggi dengan daun rindang ini telah ada lebih dari satu abad yang lalu yakni tahun 1866.

Maka tak heran jika area menjadi spot foto yang digemari pelancong. Pohon menjulang dan cahaya matahari yang terselip dari sisi batang akan terlihat sempurna

Jalan Air
Meski terdengar aneh, jalan air nyatanya merupakan aliran sungai Cibogo yang turun dari Gunung Gede. Maka jangan terkejut, jika menemukan air yang sangat jernih di kawasan ini.

Anak-anak ini bahkan menjadi kegemaran pengunjung anak-anak karena kondisi air yang sangat bersih. Terdapat air terjun kecil yang menjadi arena favorit.

Taman Rhododendron
Selain sakura, ada wisata bunga lain yang menjadi rekomendasi menarik. Ialah taman Rhododendron yang menyajikan padang bunga dari pelbagai negara seperti Jepang, Cina, atau dalam negeri.

Kolam Besar
Kolam besar bukanlah kolam berenang yang ditujukan bagi publik. Melainkan untuk berbagai tumbuhan air macam teratai. Usia kolam ini pun terbilang lama yakni sejak tahun 1901.

Fasilitas di Taman Bunga Cibodas

Jika hendak mengunjungi objek wisata ini, ada bermacam fasilitas publik yang bisa digunakan seperti tempat bermain anak, toilet, camping ground, pendopo, mushola, ruang informasi serta area parkir yang memadai.

Untuk mengunjunginya, Anda perlu menempuh jarak 1-2 jam dari arah Jakarta – Bogor tergantung situasi lalu lintas. Tempat ini juga cukup dekat dari Istana Cipanas yang terletak beberapa kilometer saja.

Harga Tiket

Harga tiket masuk cukup terjangkau, sejak 2020 pengunjung dikenai biaya Rp 16.500 untuk seluruh fasilitas yang disediakan. Untuk lahan parkir sendiri dikenai Rp 5.000/motor dan Rp 16.000/mobil.

Jam operasional Kebun Raya Cibodas yakni sejak pukul 08.00 hingga 17.00 WIB setiap hari.

Ada baiknya, Anda datang lebih awal untuk menghabiskan waktu lebih lama di kawasan ini. Pengunjung yang belum terlalu padat lebih memungkinkan Anda leluasa mengambil gambar.

Perihal makanan, terdapat beberapa restoran dan warung kecil yang menyajikan kudapan. Anda dan keluarga, juga bisa membawa bekal dari rumah dan piknik bersama. Kawasan wisata Kebun raya dan taman bunga Cibodas sendiri sangat direkomendasikan untuk liburan keluarga.