Antropologi sosial merupakan sebuah cabang ilmu yang mempelajari tentang hubungan orang di dalam masyarakat. Ini merupakan salah satu cabang penjurusan di dalam prodi Antropologi yang memiliki prospek kerja relatif lebih baik. Perlu diketahui bahwa didalam jurusan Antropologi terbagi ke dalam dua penjurusan yaitu Antropologi budaya dan sosial. Prospek kerja Antropologi sosial lebih luas dan menjanjikan dibandingkan dengan yang mengambil penjurusan ke Antropologi budaya.
Table of Contents
Prospek Kerja Antropologi Sosial
Salah satu penyebab mengapa Antropologi sosial memiliki prospek kerja yang lebih baik karena ilmu yang dimiliki lulusannya ternyata cukup berguna di berbagai bidang. Seorang lulusan Antropologi sosial memiliki kemampuan untuk menganalisis dinamika sosial yang terjadi di masyarakat baik secara lokal, nasional ataupun global. Kemampuan menganalisis dinamika sosial ini ternyata banyak dicari oleh perusahaan lho, khususnya yang sudah bertaraf nasional dan internasional.
Walaupun memiliki peluang kerja yang cukup luas dan bisa bekerja di berbagai bidang, idealnya lulusan Antropologi memang berkarir di bidang akademik ataupun penelitian. Menjadi seorang dosen di Universitas dianggap menjadi posisi ideal, karena selain bisa mendidik para mahasiswa anda juga bisa melakukan penelitian untuk mengembangkan keilmuan yang anda miliki. Berikut ini adalah beberapa prospek kerja untuk lulusan Antropologi sosial yang mungkin menarik untuk anda.
Dosen
Menjadi seorang dosen bisa dibilang merupakan pekerjaan ideal bagi seorang lulusan Antropologi sosial. Hal ini dikarenakan pekerjaan ini banyak memiliki manfaat karena selain mendapatkan penghasilan yang terbilang cukup baik, keilmuan anda juga akan semakin bertambah. Di sisi finansial pun menjadi dosen terbilang cukup mapan, lain lagi masalah statusnya yang dianggap sebagai salah satu pekerjaan paling bermartabat.
Sayangnya, peluang untuk menjadi dosen ini terbilang tidaklah banyak karena minimnya perguruan tinggi yang memiliki jurusan Antropologi di dalamnya. Anda perlu mendapatkan nilai terbaik di antara mahasiswa lain di angkatan anda untuk bisa menjadi dosen. Bagaimanapun juga perguruan tinggi menginginkan mahasiswa terbaiknya untuk bisa menjadi pengajar.
Selain masalah persaingannya yang ketat, anda perlu melanjutkan studi anda minimal ke jenjang S2. Tetapi tenang, karena biasanya banyak beasiswa S2 dan S3 yang diberikan bagi anda calon dosen sehingga anda tidak perlu memusingkan masalah biaya. Biasanya akan ada banyak tawaran beasiswa untuk anda yang memiliki IPK 3 terbaik di angkatan anda.
Peneliti
Prospek kerja lulusan Antropologi sosial berikutnya adalah menjadi peneliti, dimana objek penelitian di Indonesia sangatlah banyak. Hal ini merupakan hal yang wajar, karena negara kita memiliki masyarakat majemuk dengan beragam budaya. Penelitian mengenai budaya dan dinamika masyarakat di Indonesia sangat dibutuhkan di negeri kita. Anda bisa melamar pekerjaan menjadi peneliti di LIPI, INRIK, SMERU, CIC dan masih banyak lainnya.
Peluang kerja untuk bisa menjadi peneliti ini relatif lebih terbuka lebar karena lembaga riset di bidang sosial jumlahnya sangat banyak. Bagi anda yang memiliki IPK diatas 3 di universitas ternama, saya rasa tidak terlalu sulit untuk bisa menjadi seorang peneliti. Hanya saja memang secara finansial menjadi peneliti di LIPI jauh lebih besar penghasilannya dibandingkan lembaga penelitian independen.
Manajemen Sumber Daya Manusia
Lulusan Antropologi sosial memiliki kemampuan untuk menganalisis karakter seseorang sehingga ia bisa juga bekerja di manajemen sumber daya manusia suatu perusahaan. Dengan ilmu yang dimilikinya, antropolog dapat menyeleksi calon pegawai untuk bisa direkrut dan ditempatkan di berbagai posisi perusahaan yang cocok dengannya. Sayangnya prospek kerja Antropologi sosial ini agak sulit untuk dimasuki karena biasanya perusahaan lebih memprioritaskan seorang sarjana psikologi untuk bekerja di bagian manajemen SDM mereka.
Jurnalis
Seorang lulusan Antropologi juga bisa menjadi seorang jurnalis yang handal berbekal pengetahuannya tentang dinamika sosial. Dengan dukungan ilmu yang dimilikinya, anda bisa menganalisis dinamika sosial dan budaya yang terjadi di masyarakat Indonesia dan menyampaikannya dalam bentuk tulisan. Berita dan tulisan mengenai dinamika sosial menjadi salah satu topik yang banyak dibaca oleh masyarakat, apalagi jika anda bisa menyampaikannya dengan menarik.
PNS
Ada banyak lowongan pekerjaan PNS yang bisa dimasuki oleh lulusan Antropologi sosial, misalnya saja di Kementerian Pendidikan, Kementerian Sosial dan Kementerian Dalam Negeri. Peluang bagi lulusan Antropologi di ketiga kementerian tersebut cukup terbuka lebar dan perlu untuk dicoba bagi anda yang berminat. Jenjang karir seorang PNS juga terbilang cukup baik dengan beban kerja yang tidak terlalu rebat. Status seorang Pegawai Negeri Sipil juga dianggap terhormat di masyarakat, khususnya bagi orang Jawa. Oleh sebab itu, menjadi PNS merupakan salah satu prospek kerja Antropologi sosial yang cukup menjanjikan.
Konsultan Masyarakat
Pekerjaan menjadi seorang konsultan masyarakat ternyata tidak hanya dikhususkan bagi seorang sarjana Psikologi. Lulusan Antropologi sosial pun jika mau diperbolehkan berkarir sebagai konsultan. Berbekal pengetahuannya seputar dinamika sosial, konsultan dengan latar belakang Antropologi bisa memberikan solusi atas berbagai masalah yang terjadi di masyarakat. Hanya saja memang, jalan untuk menjadi konsultan dengan latar belakang Antropologi lebih berat dibandingkan dengan orang yang lulus dari Psikologi.
Pengusaha
Lulusan Antropologi juga dapat menjadi seorang pengusaha yang sukses karena kemampuan yang dimilikinya. Berbekal ilmu yang dimilikinya, lulusan Antropologi dapat lebih mengetahui kebutuhan dari masyarakat. Setelah mengetahui kebutuhan masyarakat, tentunya anda bisa menyediakan solusi atas kebutuhan tersebut.
Kita ambil contoh saja masyarakat di kota A lebih menyukai jajanan dengan harga murah walaupun rasanya biasa saja, mengetahui hal tersebut anda bisa menyediakan makanan dengan harga semurah mungkin. Karena anda menyediakan kebutuhan masyarakat di kota A, kemungkinan besar usaha anda akan laris dibeli oleh masyarakat disana.
Seorang pengusaha yang telah sukses mengembangkan usahanya tentu akan memiliki penghasilan yang sangat besar. Akan tetapi salah satu hal penting yang perlu dimiliki seorang pengusaha adalah modal, karena untuk bisa mengembangkan usaha anda di awal maka modal ini menjadi faktor yang sangat penting. Jikalau anda belum memiliki modal yang cukup, saya sarankan anda untuk mencoba pekerjaan lain sambil menyisihkan gaji anda untuk modal usaha.
Etnografi Pemasaran
Jika anda tidak mempunyai modal untuk memulai usaha sendiri, anda bisa memulai karir anda sebagai Etnografi Pemasaran. Dengan kemampuan anda, maka anda bisa membantu perusahaan anda untuk mengenali masyarakat calon pelanggannya secara holistik atau menyeluruh. Adanya mata kuliah Etnografi yang dipelajari semasa studi di Antropologi Sosial membuat anda bisa berkarir di bidang ini. Prospek kerja Antropologi Sosial ini bisa menjadi alternatif bagi anda yang baru saja lulus dan ingin memulai karirnya.
Selama ini Antropologi lebih dikenal sebagai jurusan kuliah yang sulit mendapat pekerjaan, tetapi apabila anda bisa berprestasi maka anda bisa mapan secara finansial. Beberapa prospek kerja Antropologi Sosial diatas sebagai contohnya, bagi anda yang lulusan Universitas Ternama dan memiliki IPK diatas 3 tentunya anda berpeluang besar mendapatkan pekerjaan yang telah saya sebutkan tersebut.