Kelas Ophiuroidea merupakan kelompok hewan anggota filum Echinodermata yang terdiri atas bintang keranjang dan bintang mengular. Mereka dapat ditemukan hampir di seluruh habitat perairan laut, terutama di dasaran lunak. Di dasar laut ini mereka akan berjalan menggunakan lengannya yang fleksibel.
Sampai saat ini ada sekitar 1.500 spesies Ophiuroidea yang berhasil ditemukan, kebanyakan merupakan hewan laut yang hidup di laut dalam. Umumnya Ophiuroidea hidup secara berkelompok, bahkan hingga jumlah besar. Ia juga merupakan satu-satunya Echinodermata yang hidup secara komensal, antara lain pada koral, di dalam spns atau permukaan tubuh echinodermata lain.
Ciri Morfologi Kelas Ophiuroidea
Anggota kelas Ophiuroidea memiliki bentuk tubuh seperti Asteroidea. Hal tersebut merupakan hal yang wajar dikarenakan keduanya memiliki kekerabatan secara genetik. Ciri Ophiuroidea secara umum diantaranya adalah sebagai berikut :
- Ukuran diameter tubuhnya berkisar antara 1 hingga 3 cm, namun ada juga yang mencapai 12 cm.
- Cakram pusat pipih dan berbentuk pentagonal.
- Pada permukaan oral terdapat lempeng oral yang mengelilingi daerah mulut dan membentuk alat pengunyah berbentuk segitiga, disebut rahang.
- Permukaan aboral memiliki lempeng berkapur yang disebut perisai.
- Lengan Ophiuroidea dikelilingi oleh empar baris perisai longitudinal yaitu 2 baris perisai lateral, 1 baris perisai aboral dan 1 baris perisai oral. Keempat perisai tersebut mengelilingi rangka osikel di sepanjang lengan.
- Permukaan dermis terdiri atas osikel besar, yang memenuhi hampir seluruh bagian dalam dari lengan,
Perbedaan antara kelas Ophiuroidea dengan Asteroidea adalah bahwa pada Ophiuroidea lengan berpembatas jelas dengan cakram pusat dan strukturnya lebih padat. Ophiruoidea juga tidak memiliki celah ambulakral, papula maupun pediselaria. Selain itu, madreporit yang terbentuk dari perisai oral terletak pada permukaan oral tubuh.
Struktur Tubuh
Beberapa hal penting yang perlu anda pahami mengenai struktur tubuh kelas Ophiuroidea diantaranya adalah sebagai berikut.
Organ Gerak
Sebagian besar anggota kelas ini bergerak menggunakan lengannya dan gerakan yang dihasilkan menyerupai gerakan melompat. Famili Amphiuridae juga menggunakan lengan dan kaki tabungnya untuk menggali lumpur atau pasir.
Regenerasi
Anggota kelas Ophiuroidea ini dapat melakukan autotomi bila terusik predator. Bagia yang hilang kemudian dapat beregenrasi.
Pencernaan
Kelompok ini merupakan hewan pemakan daging, pekaman bangkai atau penyaring. Bintang mengular yang bersifat karnivora memakan polychaeta, mollusca dan crustacea kecil. Bintang keranjang yang merupakan pemakan suspensi dan juga zooplankton, crustacea, polychaeta dan lainnya. Saluran pencernaan terdiri atas mulut (pada membran peristom), esofagus, perut, tanpa usus dan anus. Pencernaan dilakukan di dalam perut, baik secara ekstraseluler maupun intraseluler.
Perturakan Gas, Ekskresi dan Sirkulasi
Pertukaran gas dilakukan oleh sepuluh kantung internal (bursae) yang terletak pada permukaan oral. Selain itu, bursae juga berfungsi sebagai tempat pembuangan limbah. Sistem hemal hampir serupa dengan yang dimiliki Asteroidea.
Sistem Saraf
Struktur sistem sarafnya hampir menyerupai sistem saraf pada Asteroidea. Akan tetapi, sebagian besar Ophiuroid bersifat fotoaksis negatif dan dapat mendeteksi makanan tanpa melalui kontak terebih dahulu.
Sistem Reproduksi Ophiuroidea
Sebagian besar anggota kelas ophiuroidea bersifat diesis. Gonad berupa kantung kecil yang terletak di daerah bursae. Beberapa spesies memiliki testes dan ovari yang terpisah, lainnya bersifat protandrik. Pembuahan dan perkembangan terjadi di dalam air laut. Bursae juga berfungsi sebagai ruang pembesaran, tetapi pada beberapa spesies pembesaran dilakukan dalam ovari atau rongga tubuh.