Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki keanekaragaman hayati paling banyak di Dunia. Diperkirakan di Indonesia terdapat 20.000 jenis bunga asli Indonesia, itu adalah 25% dari total jumlah spesies tanaman berbunga yang ada di dunia. Bahkan jika kita melihat dari spesies bunga anggrek saja, Indonesia memiliki 4.000 spesies anggrek dengan puluhan ribu varietas yang ada di dalamnya. Beberapa spesies tanaman bunga Indonesia ini menjadi ciri khas nusantara.
Bunga Khas Indonesia
Dari 20.000 spesies bunga yang ada di Indonesia, terdapat 3 bunga khas Indonesia yang dijadikan sebagai bunga nasional. Hal itu sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 4/1993. Ketiga bunga khas Indonesia tersebut adalah sebagai berikut :
- Bunga Melati
Siapa yang tidak tahu dengan bunga melati putih? Bunga yang bernama latin Jasminum sambac ini merupakan salah satu bunga khas Indonesia yang disebut sebagai puspa bangsa. Ia merupakan tanaman semak yang kadangkala bisa juga merambat. Daunnya berbentuk oval dengan pangkal yang membulat dan ujung lancip. Sedangkan bunganya termasuk ke dalam bunga majemuk yang setiap tandannya biasanya ditumbuhi 3-5 bunga. Bunganya ini berbentuk seperti terompet dengan mahkota berwarna putih. Melati merupakan salah satu bunga yang terkenal akan keharumannya, sehingga banyak dijadikan sebagai parfum. - Bunga Anggrek Bulan
Bunga yang bernama latin Phalaenopsis amabilis ini merupakan tanaman yang dijuluki sebagai puspa pesona. Anggrek bulan termasuk tanaman epifit yang hidup pada batang atau cabang pohon yang rimbun. Hal itu dilakukannya karena bunga asli indonesia ini tidak tahan jika terkena sinar matahari secara penuh. Bila terlalu lama terkena paparan sinar matahari, batang dan daunnya akan mengering. Sesuai dengan namanya, bunga anggrek bulan memiliki warna putih seperti rembulan. Ukuran bunganya ini bisa mencapai lebih dari 10 cm dan wangi pada saat sedang mekar. - Bunga Raflesia arnoldi
Bunga khas Indonesia yang disebut sebagai puspa langka ini, merupakan bunga terbesar di dunia. Banyak orang yang tidak tahu bahwa ia merupakan tanaman parasit obligat. Sehingga wajar saja jika ia tidak memiliki daun untuk berfotosintesis karena semua nutrisi yang dibutuhkan tanaman ini diambil dari inangnya. Selain tidak berdaun, ternyata bunga raflesia arnoldi juga tidak memiliki tangkai dan akar. Seluruh tubuh tanaman ini hanya terdiri dari bunga saja yang lebarnya dapat mencapai 1,1 meter.
Siapa yang tidak tahu dengan bunga melati putih? Bunga yang bernama latin Jasminum sambac ini merupakan salah satu bunga khas Indonesia yang disebut sebagai puspa bangsa. Ia merupakan tanaman semak yang kadangkala bisa juga merambat. Daunnya berbentuk oval dengan pangkal yang membulat dan ujung lancip. Sedangkan bunganya termasuk ke dalam bunga majemuk yang setiap tandannya biasanya ditumbuhi 3-5 bunga. Bunganya ini berbentuk seperti terompet dengan mahkota berwarna putih. Melati merupakan salah satu bunga yang terkenal akan keharumannya, sehingga banyak dijadikan sebagai parfum.
Bunga yang bernama latin Phalaenopsis amabilis ini merupakan tanaman yang dijuluki sebagai puspa pesona. Anggrek bulan termasuk tanaman epifit yang hidup pada batang atau cabang pohon yang rimbun. Hal itu dilakukannya karena bunga asli indonesia ini tidak tahan jika terkena sinar matahari secara penuh. Bila terlalu lama terkena paparan sinar matahari, batang dan daunnya akan mengering. Sesuai dengan namanya, bunga anggrek bulan memiliki warna putih seperti rembulan. Ukuran bunganya ini bisa mencapai lebih dari 10 cm dan wangi pada saat sedang mekar.
Bunga khas Indonesia yang disebut sebagai puspa langka ini, merupakan bunga terbesar di dunia. Banyak orang yang tidak tahu bahwa ia merupakan tanaman parasit obligat. Sehingga wajar saja jika ia tidak memiliki daun untuk berfotosintesis karena semua nutrisi yang dibutuhkan tanaman ini diambil dari inangnya. Selain tidak berdaun, ternyata bunga raflesia arnoldi juga tidak memiliki tangkai dan akar. Seluruh tubuh tanaman ini hanya terdiri dari bunga saja yang lebarnya dapat mencapai 1,1 meter.Bunga Asli Indonesia yang Mempesona
Selain ketiga jenis bunga diatas, Indonesia masih memiliki jenis bunga asli Indonesia lain yang memiliki pesona tersendiri. Keanekaragaman jenis bunga asli Indonesia tersebut diantaranya adalah sebagai berikut :
- Bunga Jeumpa
Bunga yang memiliki nama latin Michelia champaca ini merupakan bunga khas yang menjadi maskot Provinsi Aceh dan Jawa tengah. Ia merupakan tanaman perdu berbunga yang tingginya dapat mencapai 6 meter. Bunganya berwarna kuning yang berbau wangi, karena warna kuningnya itu ia disebut juga dengan nama cempaka kuning. - Bunga Kenanga
Nama latinnya adalah Cananga odorata, ia merupakan tanaman yang menjadi maskot provinsi Sumatera Utara. Ia merupakan tanaman yang dapat tumbuh dengan cepat hingga ketinggian lebih dari 15 meter hanya dalam 4 tahun. Batangnya berkayu keras yang tumbuh lurus, sedangkan daunnya berwarna hijau mengkilap yang bagian ujungnya lancip. Ia memiliki bunga dengan 6 kelopak yang berwarna kuning. - Bunga Pukul Empat
Bunga khas Indonesia ini merupakan maskot dari Provinsi Lampung. Nama latinnya adalah Mirabilis jalapa, ia disebut dengan nama bunga pukul empat dikarenakan biasanya mekar pada jam 4 sore. Tidak diketahui apa penyebab yang menyebabkan hal tersebut, kemungkinan ada hormon yang akan aktif pada jam tersebut yang akan merangsang bunga untuk mekar. Bunga tanaman ini cukup indah, ada yang berwarna merah, kuning dan juga putih. Selain indah, ia ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia. Bunga ini sering digunakan sebagai bahan baku obat batu ginjal, anti kanker, batuk berdarah dan amandel. - Bunga Sedap Malam
Anda tentu sudah pernah mendengar nama bunga ini. Ia merupakan salah satu favorit para ibu-ibu untuk menghiasi ruangan rumahnya. Penyebabnya diantaranya adalah karena wanginya yang harum, selain itu ia akan tetap segar dalam jangka waktu lama. Bunga yang menjadi maskot provinsi Jawa Timur ini ternyata tidak hanya populer di Indonesia, ia disukai hampir di seluruh belahan dunia. Bahkan, bunga asli Indonesia ini telah dijadikan sebagai parfum sejak abad 17. - Bunga Anggrek hitam
Bunga ini merupakan salah satu spesies tanaman yang telah langka jumlahnya. Ia memiliki nama latin Coelogyne pandurata dan merupakan jenis bunga yang menjadi maskot Provinsi Kalimantan Timur. Walau disebut dengan nama anggek hitam, sebenarnya tanaman ini memiliki kelopak yang berwarna hijau, hanya bagian lidah bunganya sajalah yang berwarna hitam. Kombinasi warna inilah yang menjadikannya banyak diburu oleh pecinta tanaman untuk dikoleksi. Akibatnya justru menjadi fatal karena populasi tanaman ini di alam menjadi sangat langka. - Bunga Anggrek Larat
Tanaman ini merupakan bunga yang hanya terdapat di Indonesia, khususnya provinsi Maluku. Anggrek larat termasuk kedalam tanaman langka yang dilindungi oleh Undang undang. Penyebab kelangkaan tersebut karena sulitnya ia untuk dikembangbiakkan. Ia hanya dapat hidup dengan baik pada suhu 50 – 90º F dan ketinggian sekitar 400 meter diatas permukaan laut.
Bunga yang memiliki nama latin Michelia champaca ini merupakan bunga khas yang menjadi maskot Provinsi Aceh dan Jawa tengah. Ia merupakan 
Nama latinnya adalah Cananga odorata, ia merupakan tanaman yang menjadi maskot provinsi Sumatera Utara. Ia merupakan tanaman yang dapat tumbuh dengan cepat hingga ketinggian lebih dari 15 meter hanya dalam 4 tahun. Batangnya berkayu keras yang tumbuh lurus, sedangkan daunnya berwarna hijau mengkilap yang bagian ujungnya lancip. Ia memiliki bunga dengan 6 kelopak yang berwarna kuning.
Bunga khas Indonesia ini merupakan maskot dari Provinsi Lampung. Nama latinnya adalah Mirabilis jalapa, ia disebut dengan nama bunga pukul empat dikarenakan biasanya mekar pada jam 4 sore. Tidak diketahui apa penyebab yang menyebabkan hal tersebut, kemungkinan ada hormon yang akan aktif pada jam tersebut yang akan merangsang bunga untuk mekar. Bunga tanaman ini cukup indah, ada yang berwarna merah, kuning dan juga putih. Selain indah, ia ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia. Bunga ini sering digunakan sebagai bahan baku obat batu ginjal, anti kanker, batuk berdarah dan amandel.
Anda tentu sudah pernah mendengar nama bunga ini. Ia merupakan salah satu favorit para ibu-ibu untuk menghiasi ruangan rumahnya. Penyebabnya diantaranya adalah karena wanginya yang harum, selain itu ia akan tetap segar dalam jangka waktu lama. Bunga yang menjadi maskot provinsi Jawa Timur ini ternyata tidak hanya populer di Indonesia, ia disukai hampir di seluruh belahan dunia. Bahkan, bunga asli Indonesia ini telah dijadikan sebagai parfum sejak abad 17.
Bunga ini merupakan salah satu spesies tanaman yang telah langka jumlahnya. Ia memiliki nama latin Coelogyne pandurata dan merupakan jenis bunga yang menjadi maskot Provinsi Kalimantan Timur. Walau disebut dengan nama anggek hitam, sebenarnya tanaman ini memiliki kelopak yang berwarna hijau, hanya bagian lidah bunganya sajalah yang berwarna hitam. Kombinasi warna inilah yang menjadikannya banyak diburu oleh pecinta tanaman untuk dikoleksi. Akibatnya justru menjadi fatal karena populasi tanaman ini di alam menjadi sangat langka.
Tanaman ini merupakan bunga yang hanya terdapat di Indonesia, khususnya provinsi Maluku. Anggrek larat termasuk kedalam tanaman langka yang dilindungi oleh Undang undang. Penyebab kelangkaan tersebut karena sulitnya ia untuk dikembangbiakkan. Ia hanya dapat hidup dengan baik pada suhu 50 – 90º F dan ketinggian sekitar 400 meter diatas permukaan laut.Itulah beberapa jenis bunga asli Indonesia yang menjadi ciri khas nusantara, masing-masing spesies tanaman memiliki pesona tersendiri.