Kucing hutan merupakan jenis kucing yang hidupnya tersebar di seluruh hutan di dunia. Tetapi kebanyakan jenis kucing hutan ini telah mengalami ancaman kepunahan dan sebagian besar telah masuk ke daftar merah IUCN (IUCN Red List). Kucing hutan sendiri semakin langka akibat adanya perburuan liar serta yang semakin berkurang habitat yang dapat mereka tempati karena lahan yang dirusak tanpa pandang bulu dan dijadikan bangunan.
Menurut ahli flora dan fauna Indonesia Adi Nugroho, ada 28 jenis dari kucing hutan yang tersebar di seluruh dunia. Meskipun begitu, tidak semuanya bisa dipelihara karena seperti yang telah saya sebut diatas, mayoritas telah terancam kepunahan sehingga masuk kedalam hewan yang dilindungi.
Jenis Kucing Hutan yang Boleh Dipelihara
Ada beberapa kucing hutan yang masih bisa kamu tangkap dan pelihara, penasaran? Yuk simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Kucing Bengal
Kucing satu ini memiliki sifat yang diidam-idamkan oleh seluruh pecinta kucing. Kucing ini sangat cerdas dan pemberani. Satu hal lain yang menjadi favorit para pecinta kucing dari kucing bengal adalah sifatya yang suka dengan air dan suka mandi. Para pemilik kucing bengal ini tidak perlu repot dalam memandikannya.
Kucing Kuwuk
Warna bulu dari kucing kuwuk ini bermacam-macam. Di wilayah Asia Selatan sendiri kebanyakan kucing kuwuk warnanya didominasi oleh warnacoklat kekuningan. Sedangkan di wilayah Timur dan Utara, warnanya dominan abu-abu puca yang sedikit glowing. Jenis Kucing Hutan satu ini merupakan hewan nockturnal yang aktif di malam hari dan juga memiliki fisik yang kuat dan suka berburu.
Kucing Hutan Norwegia
Jenis kucing hutan satu ini sering dimanfaatkan oleh para ibu rumah tangga untuk menjaga rumah dan mengusir tikus. Hal ini dikarenakan kucing satu ini memiliki tingkat kewaspadaan yang tinggi dan juga sangat cepat belajar. Meskipun manja, kucing hutan satu ini juga kurang suka dipangku. Kucing ini juga cerewet ketika apa yang diberikan tidak sesuai dengan keinginannya dengan mengeluarkan suara ngeong yang keras.
Jenis Kucing Hutan Langka
Selain beberapa jenis kucing hutan yang boleh dipelihara di atas. Banyak juga yang populasinya di alam liar sudah sangat terbatas, sehingga anda tidak bisa sembarangan memilikinya dikarenakan adanya perlindungan Undang-Undang. Untuk memiliki kucing hutan yang telah langka ini dibutuhkan prosedur yang ketat dan rumit serta harus bisa memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh pemerintah.
Beberapa jenis kucing hutan yang telah langka tersebut, diantaranya :
Kucing Batu
Populasi kucing batu di seluruh dunia telah sangat mengkhawatirkan. Diduga populasinya di alam liar hanya tinggal tersisa sekitar 1.000 pasang saja. Persebarannya ada di pegunungan Himalaya, Nepal, India, Kamboja dan Indonesia.
Kucing Emas Asia
Habitat alami kucing ini adalah daerah hutan yang banyak memiliki batu dan hutan hujan tropis. Terkadang kucing emas asia ini dapat dijumpai juga di daerah padang rumput. Sayangnya dikarenakan wilayah hutan di wilayah Asia Tenggara mengalami kerusakan secara cepat. Populasi kucing ini menjadi sangat terancam, ditambah lagi maraknya perburuan liar yang ditargetkan kepadanya. Hal itu disebabkan mahalnya harga kucing ini dalam perdagangan di pasar gelap.
Kucing Merah Kalimantan
Ukuran kucing ini lebih kecil jika dibandingkan dengan kucing emas asia. Rata-rata panjang tubuhnya hanya sekitar 65 – 100 cm. Bulunya berwarna cokelat kemerahan di bagian punggungnya, sedangkan di bagian kaki dan ekor bulunya berwarna lebih pucat. Ia memilki ekor yang panjang dan runcing pada bagian ujungnya. Bagian bawah ekor kucing hutan ini berwarna putih, sedangkan atasnya cokelat kemerahan.