Cara Memperbanyak Bunga Amarilis

cara memperbanyak bunga amarilisAda 3 tahapan yang perlu anda pelajari jika anda ingin memperbanyak bunga amarilis yaitu cara memperbanyaknya, media tanam yang digunakan dan penanamannya. Sebagai pelengkap di artikel ini saya juga akan menjelaskan bagaimana cara perawatan amarilis agar berbunga. Dengan melakukan 4 hal  diatas dengan benar maka tanaman anda akan bisa tumbuh subur dan berbunga dengan indah, nantinya anda dapat menjual tanaman yang telah berbunga tersebut sebagai tanaman hias.

Memperbanyak Bunga Amarilis

Ada dua cara memperbanyak bunga amarilis bisa dilakukan yaitu secara generatif  menggunakan biji yang dihasilkan dari bunga dan menggunakan umbi. Sayangnya bunga ini jarang berhasil melakukan penyerbukan secara alami sehingga bijinya  jarang muncul.

Oleh karena itu lebih baik anda memperbanyak bunga amarilis melalui umbi. Umbi yang akan digunakan untuk perbanyakan ini diambil dari tanaman yang sudah tua, kemudian anda membelah umbinya ini menjadi beberapa bagian, tergantung dari ukurannya. Biasanya untuk umbi yang berukuran besar, anda dapat membelahnya menjadi 8 bagian.

Ukuran umbi yang menjadi tolak ukur seberapa banyak tanaman baru yang akan muncul. Itu artinya, semakin besar ukuran umbi, maka akan semakin banyak tanaman yang bisa  dihasilkan. Setelah anda mendapatkan umbinya, simpan umbi amarilis di tempat yang sejuk dan kering. Lokasi penyimpanan juga harus memiliki ventilasi yang baik. Suhu penyimpanan yang ideal sekitar antara 4-10° C.

Anda bisa menyimpan umbi amarilis di laci kulkas bagian bawah, tempat yang biasanya untuk menyimpan produk sayuran dan buah. Jika disimpan dikulkas, waktu penyimpanan hanya sampai 6 minggu, tidak boleh lebih. Selain itu, khususkan laci tersebut hanya untuk menyimpan umbi amarilis anda. Jangan menyimpan bersama sayuran dan buah buahan terutama apel. Buah apel ditenggarai mampu membuat umbi amarilis steril atau mandul.

Jika anda ingin menanam bunga ini untuk dijual, maka yang perlu anda lakukan adalah memilah warna bunga yang nantinya sesuai dengan selera pasar. Seperti yang telah diketahui, bunga amarilis memiliki aneka warna, seperti merah, merah muda, orangye dan putih. Amarilis juga bisa dijumpai dalam kombinasi beberapa warna. Tentu yang anda perbanyak sebaiknya yang disukai pasar sehingga bunga anda dapat laku terjual.

Media Tanam Bunga Amarilis

Tahapan kedua dalam memperbanyak bunga amarilis adalah persiapan media tanam. Setelah siap ditanam, siapkan media tanam yang subur jika anda menginginkan menanam di pot, gunakan campuran media tanah dan kompos dengan perbandingan 1:1. Dalam kurun delapan minggu kedepan amarilis anda akan berbunga.

Jika anda tidak ingin repot, anda bisa membeli media tanam di gerai pertanian. Anda dapat membeli campuran media tanam siap pakai yang memang sudah disesuaikan untuk jenis tanaman amarilis.

Penanaman Amarilis

Jika tujuan anda memperbanyak bunga amarilis  untuk dijual. Sebaiknya anda menanamnya di dalam pot, karena memudahkan anda dalam menjual bunga amarilis tersebut. Tanaman amarilis anda juga menjadi lebih mudah dipindahkan. Pilihlah pot yang memiliki drainase yang baik. Jangan gunakan pot yang tidak memiliki lubang drainase pada bagian bawahnya. Umbi amarilis sangat sensitif jika media becek atau terlalu banyak air.

Pot yang baik untuk menanam bunga amarilis ialah pot yang berbentuk sama setiap sisinya, berbentuk segi empat. Ketika umbi sudah ditanam, usahakan ada tanah disekitar umbi sepanjang 5 cm sampai menyentuh bibir pot. Oleh sebab itu, sebaiknya anda menggunakan pot berukuran 15-20 cm agar menjadi tempat media tanam yang baik untuk bunga amarilis.

Sebelum ditanam, umbi amarilis harus direndam air suam suam kuku selama 2 jam. Kemudian, tanam umbi amarilis ke dalam pot dengan posisi akar di bawah, Masukkan media tanam ke dalam pot secara perlahan disekitar umbi. Biarkan batang umbi kira kira 1/3 dari panjangan tanaman dan berada di atas permukaan media tanam.

Jangan memasukkan media tanam ke dalam pot terlalu banyak, karena anda perlu menjaga agar akar tanaman tidak rusak. Apabila anda khawatir batang tanaman yang ada di atas permukaan tanah akan jatuh terkulai atau tumbang, gunakan ajiran untuk menahan tanaman agar dapat berdiri tegak.

Perawatan Amarilis agar Berbunga

Bunga ini membutuhkan sinar matahari langsung untuk beberapa minggu pertama. Oleh sebab itu pada masa awal menanam, anda harus meletakkan pot di tempat yang terkena matahari langsung. Suhu yang dibutuhkan untuk tumbuh maksimal adalah 21-24º C.

Penyiraman bunga amarilis yang anda tanam dilakukan dengan sedikit air sampai pertumbuhan batangnya mencapai 5 cm. Jangan sampai menyiram secara berlebihan karena akan membuat umbi membusuk.

Untuk mendapatkan pertumbuhan yang optimal, putarlah dasar pot setiap beberapa hari. Hal ini dikarenakan  bunga amarilis sering mencari sinar matahari sendiri. Jika dibiarkan, maka tangkainya akan menjadi bengkok. Jika anda putar putar potnya, maka anda akan mendapatkan pertumbuhan tangkai yang lurus.

Setelah bunga amarilis mulai berbunga, anda harus pindahkan pot agar tidak terkena sinar matahari secara langsung. Bunga amarilis akan muncul kira kira 2 minggu sejak penanaman. Suhu yang dibutuhkan ketika berbunga adalah 18º C. Setelah bunganya muncul, anda sudah bisa menjual bunga hasil budidaya anda tersebut.

Bunga amarilis termasuk bunga yang tidak terlalu membutuhkan pupuk lanjutan. Anda bisa memberikan pupuk cair ke bunga ini setiap satu bulan sekali. Tetapi berdoa saja agar sebelum berumur 1 bulan atau ketika saat mulai berbunga di usia 2 minggu. Bunga amarilis yang anda perbanyak  ini sudah terjual  habis.

Itulah sedikit tentang cara memperbanyak bunga amarilis dari saya, semoga ilmu yang saya  berikan ini dapat bermanfaat. Anda bisa juga membaca artikel tentang Cara Memperbanyak Tanaman Philodendron, dimana tanaman tersebut sedang memiliki harga jual  yang sangat bagus.